Dalam beberapa hari terakhir, dunia teknologi dihebohkan oleh penemuan software atau peranti lunak yang memiliki kemampuan memata-matai aktivitas para pengguna telepon seluler cerdas di mana pun. Program tersebut bernama Carrier IQ.
Carrier IQ adalah peranti lunak untuk perangkat mobile. Menurut perusahaan pembuat program tersebut, Carrier IQ disediakan untuk keperluan vendor atau operator telepon dalam menganalisis, meningkatkan, dan memperbaiki layanan pengguna.
Namun, menurut peneliti masalah keamanan sistem operasi Android, Trevor Eckhart, yang pertama kali mengungkapkan keberadaan program tersebut di ponsel cerdas, kemampuan Carrier IQ jauh melebihi apa yang diklaim perusahaan pembuat.
Carrier IQ memiliki kemampuan merekam seluruh kegiatan ponsel cerdas yang telah terpasang program tersebut, seperti lokasi pengguna, tuts yang ditekan, dan data yang dikirim. Artinya, ruang pribadi bagi pengguna ponsel cerdas hampir tak ada.
Mulanya Carrier IQ hanya ditemukan pada ponsel cerdas dengan sistem operasi Android. Belakangan diketahui bahwa hampir semua sistem operasi ternyata menggunakan peranti lunak tersebut, seperti Symbian, BlackBerry, webOS, dan iOS 5.
Sebelum Anda panik, perlu diketahui bahwa tidak semua ponsel cerdas menggunakan Carrier IQ. Ponsel seri Google Nexus, misalnya, dipastikan tidak mengandung Carrier IQ. Tapi ponsel Samsung, HTC, dan BlackBerry memakai program tersebut.
iOS buatan Apple awalnya diyakini tak mengandung Carrier IQ. Tapi, setelah dicek, ternyata Apple telah memasukkan program ini di iPhone. Beruntung cara mematikannya cukup mudah. Untuk iOS 5, Anda dapat mematikan fitur Diagnostics and Usage pada menu Settings, maka Carrier IQ tidak aktif.
Sedangkan untuk ponsel Android sedikit lebih rumit. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui apakah terdapat Carrier IQ di ponsel Anda. Untuk itu, Anda harus mengunduh aplikasi gratis yang dibuat Eckhart terlebih dulu.
Setelah aplikasi tersebut diunduh dan dipasang, jalankan CIQ checks dan Anda akan mengetahui secara pasti apakah ponsel Anda mengandung Carrier IQ atau tidak.
Sayang, untuk membuang Carrier IQ dari ponsel jauh lebih rumit ketimbang sekadar mendeteksinya. Untuk ponsel Android, misalnya, harus ada program khusus lagi untuk menghapusnya. Program tersebut tidak gratis alias berbayar.
Terungkapnya keberadaan Carrier IQ ini membuat beberapa otoritas di Eropa mencari tahu lebih jauh dampak yang bisa ditimbulkan. Mereka langsung menanyakan kepada operator telepon dan pabrikan ponsel cerdas, termasuk Apple, soal keamanan data pengguna ponsel cerdas.
Otoritas Bavarian untuk keamanan data di Jerman, misalnya, telah mengontak Apple untuk menanyakan masalah tersebut. Begitu pula dengan Prancis, Inggris, dan Italia. Mereka telah melakukan investigasi apakah Carrier IQ digunakan dalam wilayah yurisdiksi mereka.
Apple mengaku akan menghentikan penggunaan peranti lunak tersebut. "Kami tak akan membenamkan Carrier IQ pada iOS 5 lagi dan akan menghapusnya secara total pada versi update," kata Natalie Harrison, juru bicara Apple dalam siaran persnya.
Sementara itu, perusahaan pembuat Carrier IQ terus membantah bahwa produk mereka melanggar privasi pengguna ponsel cerdas. "Kami sangat paham atas kecemasan terhadap Carrier IQ, tapi kami tak setuju dengan semua tuduhan itu."
Courtesy : CyberCrew
Courtesy : CyberCrew
{ 0 komentar... read them below or add one }
Tambahkan Komentar Anda